Cegah PMK, TNI-Polri Bersama Instansi Terkait Gelar Razia Dan Penyekatan Di Cek Point Perbatasan Kediri – Blitar
KEDIRI || – Kodim 0809/Kediri melalui jajaran Koramil 0809/09 Kandat bersama Polsek Ringinrejo, Muspika serta Itansi terkait kembali menggelar razia penyekatan mobilitas keluar masuk kendaraan hewan ternak dalam rangka penanganan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) hewan ternak di jalan raya Kecamatan Ringenrejo perbatasan Kediri – Blitar Jawa Timur. Selasa (28/6/2022).
Kegiatan Pengecekan Mobilitas Hewan Ternak yang masuk dan keluar dilaksanakan oleh petugas gabungan di pos cek point dengan sasaran truk maupun mobil bak terbuka yang membawa hewan ternak baik masuk atau keluar dari wilayah Kabupaten Kediri.Danramil 0809/09 Kandat Kapten Czi Kustoyo saat dikonfirmasi mengungkapkan,
“jika kegiatan pelaksanaan check point penyekatan ini bertujuan untuk mengawasi dan membatasi mobilitas distribusi hewan baik sapi, babi, kambing dan hewan ternak berkuku dua lainnya yang masuk maupun keluar wilayah Kabupaten Kediri. “Kegiatan pemantauan mobilitas hewan di posko Check point di perbatasan Kediri – Blitar akan terus dilaksanakan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Danramil Kandat menjelaskan jika kegiatan cek point di perbatasan dimaksudkan guna memperketat pengawasan keluar masuknya distribusi hewan ke wilayah Kabupaten Kediri terkait pencegahan wabah PMK pada hewan ternak.“Sebagai upaya pencegahan, kendaran yang mengangkut hewan ternak tanpa dilengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) akan diarahkan untuk putar balik dan membuat SKKH di tempat asal pembelian ternak,
” jelasnya.Danramil Kandat juga menambahkan jika pihaknya siap bekerja sama dengan Dinas terkait untuk melakukan patroli dan melakukan pengawasan terhadap aktivitas keluar masuk hewan ternak di wilayah Kabupaten Kediri serta melakukan patroli terpadu di tingkat kecamatan dan sentra – sentra peternak sapi dan ternak lainnya dengan terus memberikan imbauan dan edukasi kepada masyarakat untuk tetap tenang,” pungkasnya.
Di tempat terpisah, Dandim 0809/Kediri Letnan Kolonel Inf Rully Eko Suryawan, S. Sos juga menghimbau kepada masyarakat, terkait wabah Penyakit Mulut Dan Kuku pada hewan ternak agar masyarakat tetap tenang dan tidak panik.
Dari informasi dari para pakar bahwa penyakit mulut dan kuku pada ternak tidak menyebabkan gangguan kesehatan kepada manusia.“Agar seluruh elemen masyarakat juga turut berperan aktif melakukan pengawasan terhadap kasus PMK ini, terutama untuk antisipasi dan menanggulangi penyebaran virus PMK menjelang Idul Adha nanti,” ungkap Dandim. (pendim0809)