20 Warga Japan Ditracing Tim Nakes Dan Koramil Sooko
Mojokerto, – Babinsa Japan Koramil 0815/03 Sooko Kodim 0815/Mojokerto Serma Budi Siswanto bersama Nakes PKM Sooko dan Bhabinkamtibmas Brigadir Agung Dedi D, melakukan tracing warga kontak erat pasien terkonfirmasi positif Covid-19, di Perum Griya Japan Raya, Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (21/11/2022).
Tracing dilakukan berdasarkan adanya informasi warga setempat yang terpapar Covid–19 yang saat ini keberadaan pasien masih dalam perawatan di salah satu Rumah Sakit diseputaran Kota Mojokerto.
Babinsa Desa Japan Serma Budi Siswanto, menjelaskan, kegiatan tracing dan testing tersebut menyasar 20 warga, satu keluarga diantaranya dari pihak pasien terkorfirmasi Covid–19 dan sisanya 19 warga tetangga lingkungan yang disinyalir memiliki riwayat kontak erat dengan pasien.
Tracing dilakukan dengan mendatangi dari rumah ke rumah, yang dioandegani Bidan Desa Japan Evy Widyawati, STr., Keb., dengan didampingi Kepala Dusun Japan, Jamal, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
“Dari tracing dan testing dengan menggunakan swab antigen, dari 20 warga tersebut didapat hasil bahwa semua non reaktif atau negatif”, jelasnya.
Tidak hanya sebatas itu, usai dilakukan tracing dan testing, nampak Tim Tracer juga memberikan obat-obatan dan vitamin kepada warga yang selesai ditracing dan testing. Hal ini dilakukan Tim Tracer, dengan tujuan untuk menjaga imunitas tubuh.
“Selama pelaksanaan kegiatan tracing dan testing ini, Nakes bersama Tim Tracer selalu mengedepankan protokol kesehatan (Prokes)”, imbuhnya.
Sementara itu dilokasi berbeda Pgs. Danramil 0815/03 Sooko Letda Inf Khoirul Anam, saat dihubungi via telepon mengungkapkan, kegiatan tracing masih terus kami lakukan untuk menekan penyebaran sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Tak lupa kami juga selalu mengingatkan dengan adanya sedikit peningkatan kasus aktif beberapa pekan terakhir ini yang ditandai munculnya varian baru dari Covid–19, yakni Omricon XBB, maka kami meminta semua warga untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dalam melakukan aktivitas keseharian. “Patuhi dan terapkan protokol kesehatan dalam melakukan kegiatan atau aktivitas sehari-hari. Jangan Abai dengan Prokes”, pintanya.